Ingatkan, sharing, dan awasi. Yuk kita saling melindungi di dunia maya!!
Teman sejati seharusnya saling melindungi. Tentu kita tidak tinggal diam kalau teman kita diganggu orang lain, misalnya. Saling melindungi seperti itu tidak hanya bisa kita lakukan di dalam kehidupan nyata, melainkan juga di situs jejaring sosial. Maklum saja, untuk anak-anak atau remaja seperti kita masih butuh bimbingan orang tua dan tentu ada resikonya jika bergabung di media sosial yang memang mengasyikkan. Ada beberapa cara untuk saling membantu atau mengingatkan teman kita agar tidak terjerumus ke hal yang tidak diinginkan di media sosial. Ini dia :
• Ingatkan teman kita untuk log out sesudah membuka akun di media sosial. Bisa saja di lab komputer sekolah teman kita membuka situs jejaring sosial dan lupa untuk log out sesudahnya. Nah, kalau begini bisa bahaya. Jika di lab komputer sekolah mungkin tidak terlalu bahaya. Tapi jika ini terjadi di tempat umum seperti warnet, bisa-bisa ada orang iseng yang 'mempermainkan' akun temanmu itu. Nah, kalau kebetulan kalian nemu akun jejaring sosial punya teman kalian yang belum di log out, lebih baik kamu bantu log out akun itu dan ingatkan dia lewat wall Facebook atau Twitter.
• Kalau ada akun teman kita dengan privacy setting yang terlalu terbuka, ingatkan saja agar mengganti setting privacy-nya menjadi lebih tertutup. Privacy setting yang terlalu 'terbuka' memungkinkan siapa saja mengintip identitas kita dan segala kegiatan kita di jejaring sosial. Lebih baik hal yang seperti itu hanya bisa dilihat oleh orang yang kita follow atau followers kita di Twitter. Ataupun orang yang sudah kita add di Facebook.
• Ajak teman untuk nge-add orang tua, kakak, atau guru. Berikan pengertian bahwa dengan begini makin banyak yang bisa melindungi kita dari dampak negatif situs jejaring sosial.
• Kalau mendapat pesan aneh untuk mengirim pulsa ke nomor tertentu yang tidak dikenal atau pemberitahuan bahwa dia mendapatkan hadiah undian (lalu diperintahkan untuk transfer terlebih dahulu), abaikan saja, bisa jadi itu adalah penipuan. Sebaiknya share saja ke teman-teman kita di jejaring sosial. Sekaligus mengingatkan teman-teman kita untuk selalu waspada terhadap akun/nomor yang suka melakukan penipuan tersebut.
• Jika ada teman yang diajak ketemuan dengan teman yang tidak dikenal di jejaring sosial, ingatkan dia bahwa jangan sampai ketemuan sendirian. Tapi selalu minta orang tua atau wali kita untuk mendampingi saat ketemuan tersebut. Ingatkan juga agar waspada kepada orang di jejaring sosial yang belum kita kenal. Jangan tertipu oleh penampilan.
• Ingatkan teman kita agar tidak nge-add atau nge-follow sembarangan orang. Jika ada teman kita yang tidak sengaja atau sudah terlanjur nge-add atau nge-follow orang yang suka melakukan perbuatan tidak baik (misalnya suka mengajak ketemuan sembarangan atau suka ngomong kasar) sebaiknya ingatkan teman kita untuk waspada, atau sebaiknya me-remove dia dari friend list di Facebook atau unfollow di Twitter.
• Waspada dan mengingatkan teman untuk tidak memakai aplikasi yang menjelaskan dimana posisi kita sekarang. Bukan tidak boleh sih, tapi jangan terlalu sering juga. Untuk yang masih anak-anak khususnya, aplikasi seperti Path atau FourSquares yang dapat menjelaskan dimana posisi kita sekarang dapat dimanfaatkan orang yang tidak bertanggung jawab mengintai kita.
Yap, mungkin segitu dulu tips untuk melindungi teman kita dari efek negatif media sosial. Jadi, tetap waspada dan bersenang-senanglah. Salam!!
Sumber : Majalah XY-KIDS! edisi 18 November-1 Desember 2010.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar